العزيز
كلمة (عزيز) في اللغة صيغة مبالغة على وزن (فعيل) وهو من العزّة،...
Keadaan-keadaan yang menghalangi seseorang sehingga mempengaruhi kelayakannya dalam menunaikan kewajiban, baik dengan menghilangkannya atau menguranginya.
'Awāriḍ al-Ahliyyah adalah berbagai sifat yang menyertai seorang mukalaf hingga dapat mengurangi atau menghilangkan kelayakannya untuk menunaikan semua taklif syariat atau sebagiannya. Dengan kata lain, dia adalah pembatas yang menghalangi antara seorang mukalaf untuk diperintahkan, baik penghalang tersebut bersifat logika ataupun syariat. 'Awāriḍ al-Ahliyyah terbagi menjadi dua macam: 1. 'Awāriḍ Muktasabah (yang diusahakan), yaitu perkara-perkara yang keberadaan dan kejadiannya disebabkan oleh orang yang bersangkutan dan ia memiliki pilihan dan keinginan dalam hal tersebut, seperti mabuk, kebodohan, pemaksaan, kesalahan, dan senda gurau. 2. 'Awāriḍ Samāwiyyah, yaitu perkara-perkara yang ditetapkan oleh Allah tanpa ada pilihan bagi manusia di dalamnya. Bahkan, perkara-perkara ini di luar kemampuannya -karena itulah istilah ini dinisbahkan kepada as-samā` (langit)- seperti usia masih kecil, gila, idiot, tidur, lupa, sakit, haid, nifas dan kematian. dan Ahliyyah adalah kelayakan seseorang dalam menunaikan kewajiban.