البحث

عبارات مقترحة:

النصير

كلمة (النصير) في اللغة (فعيل) بمعنى (فاعل) أي الناصر، ومعناه العون...

المتين

كلمة (المتين) في اللغة صفة مشبهة باسم الفاعل على وزن (فعيل) وهو...

الحفي

كلمةُ (الحَفِيِّ) في اللغة هي صفةٌ من الحفاوة، وهي الاهتمامُ...

Dari Abu Sa'īd Al-Khudri dan Abu Hurairah -raḍiyallāhu 'anhumā-, keduanya bersaksi terhadap Rasulullah -ṣallallāhu 'alaihi wa sallam-, bahwa beliau bersabda, "Siapa mengucapkan, 'Tidak ada Tuhan (yang berhak disembah) selain Allah dan Allah Mahabesar.' Tuhannya pun membenarkannya lalu berfirman, 'Tidak ada Tuhan (yang berhak disembah) selain Aku dan Aku Maha Besar.' Jika orang itu mengucapkan, 'Tidak ada Tuhan (yang berhak disembah) selain Allah Yang Esa tidak ada sekutu bagi-Nya.' Nabi bersabda, "Allah berfirman, 'Tidak ada Tuhan (yang berhak disembah) selain Aku Yang Esa, tidak ada sekutu bagi-Ku.' Jika orang itu mengucapkan, 'Tidak ada Tuhan (yang berhak disembah) selain Allah, milik-Nya kerajaan dan bagi-Nya segala pujian.' Allah berfirman, 'Tidak ada Tuhan (yang berhak disembah) selain Aku, milik-Ku kerajaan dan bagi-Ku segala pujian.' Jika orang itu mengucapkan, 'Tidak ada Tuhan (yang berhak disembah) selain Allah dan tidak ada daya serta kekuatan kecuali dari Allah.' Allah pun berfirman, 'Tidak ada Tuhan (yang berhak disembah) selain Aku dan tidak ada daya serta kekuatan kecuali dari-Ku.' Nabi bersabda, "Siapa mengucapkan zikir ini ketika sakit lalu ia meninggal dunia, niscaya api neraka tidak akan melahapnya."

شرح الحديث :

Dari Abu Hurairah dan Abu Sa'īd Al-Khudri -raḍiyallāhu 'anhumā- dari Nabi -ṣallallāhu 'alaihi wa sallam- bahwa Allah -Subḥānahu wa Ta'ālā- membenarkan seorang hamba ketika mengucapkan, "Allah Maha Besar, tidak ada Tuhan (yang berhak disembah) selain Allah." Allah berfirman, "Sesungguhnya tidak ada Tuhan yang hak selain Aku dan Aku Mahabesar." Jika hamba itu mengucapkan, "Allah Maha Besar dan tidak ada daya serta kekuatan selain dari Allah," demikian pula Allah membenarkannya. " Barangsiapa mengucapkan ini, "Tidak ada tuhan yang haq selain Allah dan tidak ada daya serta kekuatan kecuali dari Allah," lalu ia meninggal dunia beserta zikir yang lainnya, maka sesungguhnya ia tidak akan terkena api neraka," yakni, hal itu menjadi sebab terhalangnya manusia dari api neraka. Hendaknya manusia menghafal zikir ini dan sering mengucapkannya saat dalam kondisi sakit sehingga dengan izin Allah -Ta'ālā-, ia wafat dalam kebaikan, in syā`a Allah -Ta'ālā.


ترجمة هذا الحديث متوفرة باللغات التالية