توحيد الألوهية
Dari Abdullah bin Mas'ūd -raḍiyallāhu 'anhu-, dari Nabi Muhammad -ṣallallāhu 'alaihi wa sallam-, bahwasannya beliau bersabda, "Dosa yang paling besar adalah berbuat syirik kepada Allah, merasa aman dari murka Allah, berputus asa dari rahmat Allah, dan putus harapan dari karunia Allah."  
عن عبد الله بن مسعود -رضي الله عنه- عن النبي -صلى الله عليه وسلم- أنه قال: "أكبر الكبائر: الإشراك بالله، والأمن من مَكْرِ الله، والقُنُوطُ من رحمة الله، واليَأْسُ من رَوْحِ الله".

شرح الحديث :


Dalam hadis ini Rasulullah -ṣallallāhu 'alaihi wa sallam- menyebutkan beberapa dosa yang merupakan dosa-dosa besar, yaitu: Menjadikan sekutu bagi Allah baik dalam hal Rubūbiyyah maupun ulūhiyyah. Beliau memulai dengan syirik karena kesyirikan merupakan dosa yang paling besar; Putus asa dan putus harapan kepada Allah, karena ini merupakan bentuk berburuk sangka terhadap Allah dan mengingkari keluasan rahmat-Nya; Merasa aman dari murka Allah, karena banyaknya kenikmatan yang diberikan oleh Allah kepadanya, sehingga Allah mencabutnya saat dalam kondisi lalai. Hadis ini bukan bermaksud mengkhususkan dosa-dosa besar hanya dalam tiga hal saja, karena dosa-dosa besar itu sangatlah banyak. Maksud hadis hanyalah menjelaskan yang paling besar di antara dosa-dosa besar lainnya.  

ترجمة نص هذا الحديث متوفرة باللغات التالية