التواب
التوبةُ هي الرجوع عن الذَّنب، و(التَّوَّاب) اسمٌ من أسماء الله...
Dari Abdullah bin Mas'ud -raḍiyallāhu 'anhu- secara marfū', "Siapa yang bersumpah dengan sumpah yang memaksa untuk merebut harta seorang Muslim, sedangkan dia berdusta dalam sumpahnya tersebut, niscaya ia bertemu Allah sedang Dia murka kepadanya." Dalam hal ini turun ayat yang artinya, "Sesungguhnya orang-orang yang menukar janji (nya dengan) Allah dan sumpah-sumpah mereka dengan harga yang sedikit...". (Āli 'Imrān: 77)
Hadis ini adalah ancaman keras bagi orang yang mengambil harta orang lain dengan cara yang tidak dibenarkan. Ia mengambilnya dengan permusuhannya yang jahat dan sumpah dustanya. Maka orang ini akan bertemu Allah sedang Dia murka kepadanya. Barangsiapa dimurkai Allah maka ia akan binasa. Kemudian Nabi -ṣallallāhu 'alaihi wa sallam- membaca ayat yang mulia ini untuk membenarkan ancaman tegas dan keras ini dari Al-Qur'ān al-Karīm.