Dari 'Imrān bin Ḥuṣain -raḍiyallāhu 'anhumā- bahwasanya seseorang pernah menggigit tangan orang lain. Lantas orang itu menarik tangannya dari mulut orang yang menggigit itu hingga gigi serinya copot. Kemudian kedua orang ini mengadukan perkara tersebut kepada Nabi -ṣallallāhu 'alaihi wa sallam-. Lantas beliau bersabda, "Seseorang dari kalian menggigit saudaranya sebagaimana kuda jantan menggigit, maka tidak ada diat untukmu."
شرح الحديث :
Seorang lelaki menyerang orang lain lalu menggigit tangannya. Lantas orang yang digigit menarik tangannya dari mulut orang yang menggigit hingga dua gigi serinya copot. Kemudian kedua orang itu mengadukan perkara tersebut kepada Nabi -ṣallallāhu 'alaihi wa sallam-. Orang yang menggigit menuntut diat dua giginya yang copot, dan orang yang digigit membela diri bahwa dia hendak menyelamatkan tangannya dari gigi-giginya. Nabi pun menolak pendakwa yang menggigit. Bagaimana bisa dia melakukan tindakan seperti yang dilakukan binatang buas. Beliau bersabda, "Seseorang dari kalian menggigit saudaranya setelah itu dia menuntut diat untuk giginya yang jahat? Engkau tidak mendapatkan diat, karena yang memulai itulah yang berbuat kesalahan.