المعنى الاصطلاحي

Kitab suci orang Yahudi yang meliputi Taurat, kitab-kitab para nabi, dan al-Maktūbāt.

الشرح المختصر

Kitab Perjanjian Lama menempati posisi pertama dalam materi agama yang berkenaan dengan agama Bani Israil lantaran mengandung akidah, syariat, dan ajaran-ajaran agama. Di samping juga berisi sejarah para nabi Bani Israil dan dakwah mereka melalui perkataan-perkataan mereka yang dinisbahkan para murid kepada mereka. Di dalamnya juga terdapat materi sejarah yang membentang dari awal sejarah penciptaan dan berakhir dengan selesainya perjanjian lama pada abad ke dua sebelum masehi. Materi kitab ini diakhiri dengan kitab-kitab hikmah yang dinamakan al-Maktūbāt. Selain materi keagamaan dan sejarah ini, masih ditambah materi yang memiliki karakter sastrawi; karena dalam bentuk kisah-kisah dan cerita-cerita. Secara terperinci, perjanjian lama terdiri dari: 1. Al-Asfār an-Nāmūsiyyah (Taurat). Berjumlah 5 kitab, yaitu kitab at-Takwīn (genesis/kejadian), al-Khurūj (eksodus/keluaran), al-Lāwiyīn (imamat/leviticus), al-'Adad (bilangan/numerii), at-Taṡniyah (ulangan/deuteronomium). 2. Al-Asfār at-Tārīkhiyyah (Kitab-kitab sejarah); berjumlah 12 kitab. 3. Al-Asfār asy-Syi'riyyah (Kitab-kitab syair): berjumlah 5 kitab. 4. Asfār al-Anbiyā` (Kitab-kitab para nabi): berjumlah 17 kitab. Dengan demikian, secara keseluruhan berjumlah 39 kitab.