المعنى الاصطلاحي

Ucapan: "Asyhadu allā ilāha illallāh wa asyhadu anna Muḥammadan 'abduhu wa rasūluhu (aku bersaksi bahwa tidak ada ilah yang berhak disembah selain Allah dan sesungguhnya Muhammad adalah hamba dan utusan-Nya).

الشرح المختصر

Asy-Syahādatān (dua kalimat syahadat) adalah ucapan seseorang: asyhadu allā ilāha illallāh (aku bersaksi bahwa tidak ada ilah yang berhak disembah selain Allah). Artinya mengikhlaskan ibadah hanya untuk Allah semata dan menafikannya dari selain Allah. Ucapan tersebut tidak berguna bagi orang yang mengucapkannya sampai terealisasi padanya dua hal: 1. Ucapan “tidak ada ilah yang berhak disembah selain Allah” muncul dari kepercayaan, pengetahuan, keyakinan, pembenaran, cinta, ikhlas, dan ketundukan. 2. Ingkar terhadap apa yang disembah selain Allah -Ta'ālā-. Siapa yang mengucapkan syahadat ini tetapi tidak mengingkari apa yang disembah selain Allah, maka ucapan ini tidak berguna baginya. Juga ucapan: asyhadu anna Muḥammadan Rasūlullāh (aku bersaksi bahwa Muhammad adalah utusan Allah). Artinya menaati apa yang diperintahkannya, membenarkan apa yang diberitakannya, menjauhi apa yang dilarang dan dicegah, dan tidak beribadah kepada Allah kecuali dengan apa yang telah disyariatkannya. Juga agar mengetahui serta meyakini bahwa Muhammad adalah utusan Allah kepada manusia seluruhnya, bahwa dia adalah hamba yang tidak disembah dan rasul yang tidak boleh didustakan, tetapi dia ditaati dan diikuti. Siapa yang menaatinya pasti masuk surga dan siapa yang mendurhakainya pasti masuk neraka.

التعريف اللغوي المختصر

Asy-Syahādatān adalah bentuk muṡannā (dua) dari kata syahādah, yaitu berita yang pasti. Arti lainnya adalah memberitahukan dan menghadiri. Dikatakan, "Syahida bikażā"; jika dia memberitakannya. Dan, "Syahida każā"; jika dia menghadirinya.