Jembatan (الصِّرَاط)

Jembatan (الصِّرَاط)


العقيدة

المعنى الاصطلاحي :


Jembatan yang dibentangkan di atas Jahanam untuk dilewati manusia menuju surga sesuai amal-amal mereka, di mana orang-orang baik dapat melintasinya, sedang orang-orang durhaka akan tergelincir.

الشرح المختصر :


Aṣ-Ṣirāṭ adalah jembatan yang membentang dan penyeberangan yang dipasang di atas Jahanam. Manusia akan melintasinya sesuai dengan kadar amal perbuatan mereka dan sejauh mana penerimaan mereka terhadap syariat selama di dunia. Ada yang melintas sekejap mata, ada yang melintas seperti kilat, ada yang melintas seperti angin, ada yang melintas seperti kuda pacuan, ada yang melintas seperti penunggang unta, ada yang melintas dengan berlari, ada yang melintas dengan berjalan kaki, ada yang melintas dengan merangkak, dan ada juga yang disambar lalu dicampakkan ke dalam Jahanam. Semuanya sesuai dengan amalnya. Dalam beberapa hadis dijelaskan bahwa bentuk jembatan ini lebih halus dari rambut, lebih tajam dari pedang, dan lebih panas dari bara api. Sebagian ulama mengatakan bahwa penyeberangan ini berupa jembatan luas yang menggelincirkan dan licin. Di atasnya ada duri seperti tumbuhan as-sa'dān. Hanya saja tidak ada yang mengetahui besarnya kecuali oleh Allah - subḥānahu wa Ta'ālā -. Bagaimana pun keadaannya, jembatan ini sangat mengerikan sekali.

التعريف اللغوي المختصر :


Dikatakan juga as-sirāṭ dan 'az-zirāṭ, mengikuti pola kata "fi'āl" yang berarti "maf'ūl" (objek). Makna asalnya adalah jalan yang terang dan lurus.